Dua Remaja Nyaris Diamuk Massa di Ajung Usai Lakukan Pelecehan terhadap Istri Orang
Jember – Dua remaja berinisial AR dan IM, warga Ajung, Jember, nyaris diamuk massa setelah diduga melakukan pelecehan terhadap seorang perempuan yang dibonceng suaminya di Jalan M. Yamin, Ajung, tepatnya di samping gudang JNE Jember. Kedua remaja yang diketahui sedang terpengaruh minuman keras itu nekat melakukan tindakan tidak senonoh hingga memancing emosi suami korban dan perhatian warga sekitar. Senin (11/11/2024)
Peristiwa ini berawal ketika korban bersama suaminya, FS, hendak membayar BPJS. Saat berada di perjalanan, mereka tiba-tiba diikuti oleh empat remaja yang mengendarai dua sepeda motor. Dua di antaranya kemudian mendekat ke arah korban dan melakukan tindakan pelecehan.
Menurut keterangan FS, ia merasa terganggu dengan keberadaan para remaja tersebut. “Saat itu saya mau ke kantor tempat saya dulu bekerja untuk bayar BPJS, dan pas di pertigaan timur gudang Ajung, ada empat remaja naik sepeda motor mengikuti sambil blayer sepedanya,” ungkap FS, suami korban.
Ketika kendaraan mereka mendekati Jalan M. Yamin Tegal Besar, dua dari empat remaja tersebut mendekat lebih jauh dan bahkan memegang paha istri FS, yang membuatnya sangat marah.
“Awalnya saya kira mereka hanya menyerempet, karena motor saya sempat oleng. Namun setelah saya lihat ke belakang, ternyata mereka memegang istri saya. Saya otomatis tidak terima dan langsung menghentikan motornya,” kata FS saat melapor di Mapolsek Ajung.
FS, yang tidak bisa menahan emosinya, menghentikan motor kedua remaja tersebut dan menegur mereka. Kedua remaja itu sempat menunjukkan sikap melawan, sehingga FS menarik mereka dan melemparkannya ke area sawah di dekat jalan.
“Saya emosi, mas, jadi langsung saya tegur. Keduanya sempat mau melawan, akhirnya saya pegang dan lempar ke sawah,” lanjutnya.
Kejadian ini menarik perhatian warga sekitar, yang kemudian melaporkan insiden tersebut ke Polsek Ajung. Berkat laporan warga, pihak kepolisian segera tiba di lokasi dan mengamankan kedua remaja tersebut, kemudian membawa mereka ke Mapolsek Ajung untuk diproses lebih lanjut.(DEWI)
