Pemkab Jember Gelar Pertemuan dengan Keluarga Korban Kecelakaan Laut, Dukung Penuh Pencarian 6 Nelayan Hilang

TAPALKUDAHITS.ID – Pemerintah Kabupaten Jember menggelar pertemuan koordinasi dan pendampingan keluarga korban kecelakaan laut, Kegiatan ini digelar sebagai respons atas insiden kecelakaan laut yang menyebabkan 6 nelayan dilaporkan hilang sejak Sabtu (28/6) lalu yang berlangsung di Kecamatan Puger. Rabu (2/7/2025).
Dihadiri oleh perwakilan BPBD Kabupaten Jember, TNI, Polri, Dinas Sosial, serta unsur Basarnas. Hadir pula Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Jember, Jupriono, dan keluarga para korban yang terlibat langsung dalam diskusi serta penyampaian informasi pencarian.
Kepala BPBD Kabupaten Jember, Indra Tri P, menyampaikan bahwa pemerintah daerah telah menyiapkan langkah-langkah konkret untuk mendukung proses pencarian korban. Dukungan diberikan dalam bentuk logistik, pendampingan keluarga korban, serta alokasi bahan bakar bagi kapal pencari.
“Pemerintah Kabupaten Jember menyanggupi pemberian bantuan 200 liter BBM dari pos anggaran BPBD dan akomodasi bagi kapal pencarian. Basarnas juga menyiapkan 50 liter BBM, dan Dinas Sosial akan mendampingi keluarga korban serta menyediakan logistik bagi tim pencarian,” ujar Indra Tri P.
Salah satu anggota keluarga korban, Mulyono warga Puger Kulon, mengaku lega atas informasi yang disampaikan pemerintah dan menyampaikan harapannya.
“Kami hanya ingin saudara kami ditemukan. Baik dalam kondisi selamat atau tidak, kami butuh kepastian. Terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan,” tuturnya dengan haru.
Pj. Sekda Kabupaten Jember, Jupriono, menegaskan bahwa semua kekuatan dan sumber daya harus dimaksimalkan demi menemukan korban.
“Saya instruksikan seluruh tim dan instansi terkait untuk all-out membantu pencarian. Tidak boleh ada yang ditunda. Ini menyangkut nyawa dan perasaan keluarga,” tegasnya.
Pencarian akan kembali dilanjutkan oleh Basarnas mulai Kamis, 3 Juli 2025,dengan rute pencarian dari Puger ke arah timur dan kembali ke Puger,mengingat sebelumnya keluarga korban telah melakukan pencarian ke arah barat.