Relawan Tinjau Lokasi Longsor di Lereng Gunung Raung untuk Mitigasi Bencana
Jember – Sejumlah relawan Di pendopo balai desa mempersiapkan perlengkapan sebelum memulai pemantauan ke wilayah Kawasan Lereng Gunung Raung melewati Desa Sukomakmur. Mereka memarkir kendaraan di sekitar Balai Desa Sukomakmur, Kecamatan Sukowono. Sabtu (28/12/2024)
Relawan yang hadir di antaranya adalah Relawan Sahabat Alam, Tim Siaga Bencana (Tagana), BKSDA, Komunitas Peduli Raung, serta perangkat desa setempat. Mereka melakukan pemantauan di daerah Batu Lumut, sebuah kawasan rawan longsor di lereng Gunung Raung.
Rita astuti salah satu relawan dari komunitas peduli raung mengatakan mereka meninjau lokasi longsor yang dimana menciptakan aliran baru menuju sungai lumut,
“Kami meninjau lokasi longsor yang dimana longsor itu membuat aliran baru menuju Sungai Lumut,” jelas Rita Astuti, salah satu relawan dari Komunitas Peduli Raung.
Rita juga menambahkan Longsor itu terjadi bersamaan dengan banjir yang melanda beberapa desa di Kecamatan Sukowono beberapa waktu lalu.
“Longsor ini terjadi bersamaan dengan banjir yang melanda beberapa desa di kecamatan sukowono waktu lalu, ” Tambahnya
Rita juga mengungkapkan bahwa aliran sungai baru tersebut memiliki kedalaman sekitar 4 meter dan lebar hingga 15 meter.
“Sebelumnya, aliran ini tidak ada dan aliran baru yang terbentuk ini kedalamannya 4 meter, lebar sampai 15 meter,” tambahnya lagi.
Setelah peninjauan, Rita menegaskan perlunya koordinasi lanjutan dengan pemerintah setempat tentang dampak yang akan terjadi karna terbentuknya aliran sungai raung baru.
“Kami dan pihak terkait harus segera melakukan survei ulang, khususnya untuk mengidentifikasi dampak aliran Sungai Raung yang baru terbentuk,” tegasnya.(DEWI)
