Tutup Iklan X

OJK Jember Dorong Penguatan Kinerja dan Kontribusi BPR dan BPRS melalui Forum PSP

Eavaluasi Kenerja BPR/BPRS Wilayah kerja kantor OJK jember. Foto : Dewi Tapalkudahits.id

Jember – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jember menyelenggarakan Forum Pemegang Saham Pengendali (PSP) BPR dan BPRS wilayah Sekarkijang. Acara berlangsung di Kantor OJK Semarang, Jawa Tengah. Forum ini menjadi agenda tahunan untuk membahas evaluasi kinerja dan penguatan kompetensi BPR dan BPRS di wilayah Sekarkijang. Selasa- Kamis (5–7/11/2024)

Forum ini diikuti oleh 36 BPR dan BPRS dari wilayah Sekarkijang. Acara menghadirkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pengurus dan pegawai BPR dan BPRS, serta tamu undangan dari sektor keuangan lokal yang relevan.

Kepala Kantor OJK Jember, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara BPR, BPRS, dan seluruh pemangku kepentingan. Ia menyatakan bahwa forum ini bertujuan untuk memperkuat daya saing dan integritas industri BPR dan BPRS, sekaligus meningkatkan kontribusinya terhadap perekonomian daerah.

“Melalui penerapan inisiatif dalam Roadmap Pengembangan dan Penguatan Industri BPR dan BPRS 2024–2027 (RP2B 2024–2027), kami berharap dapat menciptakan industri BPR dan BPRS yang berintegritas, tangguh, dan mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian wilayah Sekarkijang,” ujar Kepala OJK Jember dalam pidatonya.

Salah satu peserta, Direktur Utama BPR di wilayah Sekarkijang, menyatakan apresiasinya terhadap penyelenggaraan forum ini. “Acara ini memberikan banyak wawasan, terutama terkait implementasi Standar Akuntansi Keuangan Entitas Privat (SAK EP) yang akan membantu kami meningkatkan tata kelola dan daya saing,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, OJK Jember berharap para peserta dapat memahami perkembangan terkini perekonomian nasional serta meningkatkan kompetensi mereka dalam mengelola BPR dan BPRS. Komitmen bersama, sinergi, dan kolaborasi diharapkan dapat menjadikan BPR dan BPRS di Sekarkijang semakin berdaya saing dan berkontribusi bagi masyarakat.

“Dengan adanya forum ini, kami optimistis industri BPR dan BPRS dapat lebih berkontribusi pada perekonomian daerah, terutama di wilayah Sekarkijang,” tutup Kepala OJK Jember.(DEWI)